Pelumasan Pada Industri Konstruksi

Written by:

Dari bulldozer, truk pengangkut, dan dragline hingga scraper dan shovel, semua peralatan konstruksi beroperasi pada kondisi yang keras. Paparan suhu ekstrem dingin atau panas, kelembaban, debu, dan kotoran dapat merusak kinerja pelumas dan menyebabkan kegagalan peralatan secara prematur. Karena penggunaan yang intensif, peralatan ini sangat terbebani, dan karena mesin seringkali beroperasi secara terus-menerus, tidak ada waktu untuk pelumasan manual. Selain itu, pelumasan manual sering kali dapat menyebabkan situasi berbahaya karena Anda harus mencapai tempat-tempat yang sulit dan tinggi. Program keandalan pelumasan yang komprehensif dari ILC yang berfokus pada pencegahan dapat membantu menghilangkan waktu henti dan mengurangi biaya operasional dengan memastikan bahwa Anda menggunakan pelumas yang tepat untuk setiap bagian peralatan dan menjaga pelumas tetap bebas kontaminan.

Komponen dari Sistem Pelumasan Otomatis

  • Timer/Controller: Komponen ini adalah bagian paling kunci dari sistem Auto Lube, berfungsi mengaktifkan Sistem Pelumasan Central.
  • Reservoir & Pompa: Menyimpan dan menyediakan pelumas untuk sistem.
  • Supply Line: Pipa-pipa yang menghubungkan pompa ke berbagai matering valves dan injectors.
  • Metering Valves/ Injectors: Komponen yang mengukur/menyemprotkan pelumas ke titik-titik aplikasi.
  • Feed Lines: Saluran yang menghubungkan metering valves ke titik-titik aplikasi.

Sistem Pelumasan Otomatis (ALS) digunakan pada mesin dalam berbagai aplikasi termasuk konstruksi, pembangunan jalan, pertambangan, agregat, dan semua jenis truk di jalan. Sebagai contoh, pada sebuah Wheel Loader, sistem yang tipikal akan melayani: steer cylinders, oscillating axles, upper dan lower articulation, lift cylinders, boom top frame pins, tilt cylinders, tilt link pivot, pushrods dan boom to bucket pivot.

ILC-MAX

ILC-MAX tersedia dalam versi grease, oli, dan soft grease, dengan motor 12/24 V DC atau 24/115/230 V AC: versi grease dilengkapi dengan spatulator dan flap level minimum; versi oli dilengkapi dengan float level; versi soft grease dilengkapi dengan spatulator dan capacitive sensor. Reservoir transparan memiliki kapasitas 2/4/8 KG untuk grease dan 2/4/8 L untuk oli, sementara metal reservoir memiliki kapasitas 5 kg untuk grease dan 5 L untuk oil. Control timer dapat diintegrasikan untuk memprogram operasi pompa otomatis.

Application

Cocok untuk pelumasan otomatis dengan grease atau oli untuk berbagai jenis mesin industri, termasuk sebagai pompa pelumasan untuk truk, trailer, bus, dan kendaraan berat. Dalam kombinasi dengan distributor progresif ILC DPX, DMX, atau DPL, lebih dari tiga ratus titik pelumasan yang dapat di pusatkan secara otomatis dari satu pompa saja.

Operation

Pompa ILC-MAX dirancang untuk operasi intermiten atau terus menerus untuk menyediakan siklus pelumasan yang teratur. Gearmotor listrik memutar eksentrik internal yang dapat menggerakkan hingga tiga elemen pompa. Untuk laju aliran yang lebih tinggi, tiga saluran keluar dari elemen pompa dapat digabungkan menjadi satu saluran keluar. Setiap elemen pompa dilengkapi dengan safety valve untuk melindungi sistem saat tekanan berlebihan terjadi. Gearmotor juga menggerakkan spatulator di dalam tangki pompa untuk mengaduk grease dan memastikan bahwa grease selalu tersedia di titik hisap pompa. Sistem ini dijamin untuk grease dengan konsistensi hingga NLGI 2 pada suhu minimum -40ºC, dan di atas -20ºC diperlukan jenis grease yang sesuai.

PT Liotec Mitra Utama dapat memberikan solusi dalam perlindungan pada mesin dan komponen-komponen sistem Anda, Hubungi kami segera untuk informasi lebih lanjut mengenai Sistem Pelumasan Otomatis pada Peralatan Konstruksi!